Akreditasi Kalurahan Budaya di Kalurahan Sukoharjo

Sukoharjo, 22 Agustus 2023 -Kalurahan Sukoharjo, yang sebelumnya telah diakui sebagai rintisan kalurahan budaya, telah mengambil langkah besar menuju status kalurahan budaya mandiri. Hal ini diwujudkan melalui kunjungan dan akreditasi yang dilakukan oleh Tim Akreditasi Kalurahan Budaya pada hari Selasa.

Acara akreditasi ini dimulai pada pukul 09.00 pagi dengan pembukaan yang meriah. Suasana semarak semakin terasa saat Tim Akreditasi Kalurahan Budaya diterima dengan hangat oleh Bergodo Surowongso, tokoh masyarakat setempat yang telah memainkan peran penting dalam menjaga dan mempromosikan kebudayaan Kalurahan Sukoharjo.

Rangkaian acara dilanjutkan dengan serangkaian hiburan yang memukau. Tampilan dari berbagai kelompok seni seperti Badui Siwil, Hadroh, Mocopat, dan Langen Wiromo, membawa semangat budaya yang semakin menggelora di kalurahan ini.

Acara inti dimulai dengan sambutan dari Bapak Lurah, yang dengan bangga menjelaskan upaya dan komitmen Kalurahan Sukoharjo dalam melestarikan tradisi dan kebudayaan. Selanjutnya, Ibu Widuri, perwakilan dari Tim Akreditasi Kalurahan Budaya, memperkenalkan anggota tim serta memberikan wawasan tentang proses akreditasi tersebut.

Puncak acara adalah paparan mendalam tentang Kalurahan Sukoharjo. Bapak Lurah Hadi Subronto dengan penuh antusiasme menyampaikan paparan tentang adat istiadat, bahasa dan aksara Jawa, kerajinan dan obat tradisional, kesenian, serta situs-situs bersejarah yang ada di Kalurahan Sukoharjo. Setiap detil yang dipaparkan memberikan gambaran yang kaya tentang kekayaan budaya yang ada dalam kalurahan.

Proses akreditasi mencakup pengecekan dan validasi berbagai dokumen, termasuk surat keputusan (SK) dan bukti-bukti lainnya. Tim Akreditasi Kalurahan Budaya tidak hanya melakukan penilaian secara administratif, tetapi juga merasakan langsung semangat budaya melalui pertunjukan tari-tarian dan seni Srontol.

Dalam acara yang penuh semangat ini, Tim Akreditasi Kalurahan Budaya menyampaikan harapan besar mereka. Harapan tersebut adalah agar Kalurahan Sukoharjo terus mempertahankan dan mengembangkan kebudayaannya, menjadi kalurahan budaya mandiri yang menjadi teladan bagi daerah lain.

Acara ditutup dengan suatu pertunjukan Wayang kulit yang dipersembahkan oleh dalang Ki Rendi. Seluruh tamu undangan merasa terhibur dan terinspirasi oleh rangkaian acara yang telah mereka saksikan.

Dengan semangat baru dan dukungan dari Tim Akreditasi Kalurahan Budaya, Kalurahan Sukoharjo berkomitmen untuk terus menjadi pelindung warisan budaya yang kaya dan menjadikan dirinya sebagai kalurahan budaya mandiri yang membanggakan. (-SDA)